Kamis, 28 April 2016

MARET

MARET

1 Maret – Krisis di Depan Mata
Wahai, hari itu! Sungguh, hari Tuhan sudah dekat, datangnya sebagai pemusnahan dari Yang Mahakuasa. Yoel 1:15.

Nubuatan-nubuatan yang diberikan oleh Sang Aku yang Mahabesar itu melalui perkataanNya, menyatukan sambungan demi sambungan rantaian peristiwa-peristiwa, dari keabadian di masa lalu menuju keabadian di masa depan, menceriterakan kepada kita di mana kita saat ini dalam perjalanan zaman ini, dan apa yang boleh dinantikan untuk tiba pada saatnya, telah ditorehkan pada lembaran-lembaran sejarah, dan kita boleh diyakinkan bahwa semua yang masih akan datang akan digenapi secara teratur. 68.1
Pada masa ini tanda-tanda zaman menyatakan bahwa kita sedang berdiri pada ambang batas dari peristiwa-peristiwa yang besar dan agung. Segala perkara di dunia kita ini berada dalam pergolakan. Di depan mata kita sedang memenuhi penggenapannya nubuat Juruselamat tentang peristiwa-peristiwa yang mendahului kedatanganNya: “Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang….. Sebab bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan. Akan ada kelaparan dan gempa bumi di berbagai tempat.” 68.2
Sekarang ini adalah masa yang sangat penting terhadap segala yang hidup.  Para pejabat dan negarawan, orang-orang yang menduduki posisi kepercayaan dan kewenangan, para pria dan wanita pengambil kebijakan dari semua kelas sosial, menaruh perhatian mereka pada peristiwa-peristiwa yang terjadi menimpa kita. Mereka sedang mengamati hubungan-hubungan yang terjadi di antara bangsa-bangsa. Mereka mengamati intensitas yang sedang mengambil alih kepemilikan setiap unsur bumi, dan mereka mengetahui bahwa sesuatu yang besar dan menentukan akan terjadi—bahwa dunia ini berada di ambang krisis yang luar biasa.  68.3
Alkitab, dan hanya Alkitab, yang memberikan sebuah pandangan yang benar tentang perkara-perkara ini. Di sinilah diungkapkan kejadian-kejadian akhir yang besar dalam sejarah dunia kita,….. suara perkara-perkara yang sedang mendekat itu menyebabkan bumi bergetar dan membuat hati orang-orang menghindar karena ketakutan.  68.4
Pada masa ini orang-orang dan bangsa-bangsa sedang diuji dengan jarum pengukur di dalam tanganNya yang tidak pernah keliru itu. Semuanya menentukan takdir mereka oleh pilihan mereka masing-masing, dan Allah sedang mengatur semua perkara untuk penyelesaian tujuan-tujuanNya. 68.5
Orang-orang Kristen haruslah mempersiapkan diri untuk menghadapi apa yang segera terjadi di dunia ini sebagai sebuah kejutan yang amat besar, dan persiapan ini harus mereka buat dengan mempelajari firman Allah secara tekun dan berjuang menyesuaikan kehidupan mereka dengan peraturan-peraturan itu. 68.6


2 Maret – Penyembuhan Bagi Jiwa-Jiwa Yang Sakit Akibat Dosa
Di mana kamu mau dipukul lagi, kamu yang bertambah murtad? Seluruh kepala sakit dan seluruh hati lemah lesu. Dari telapak kaki sampai kepala tidak ada yang sehat: bengkak dan bilur dan luka baru, tidak dipijit dan tidak dibalut dan tidak ditaruh minyak. Yesaya 1:5, 6.

Ada sebuah obat bagi jiwa yang sakit akibat dosa. Obat itu ada dalam Yesus. Juruselamat yang mulia! Rahmatnya adalah cukup bagi orang yang paling lemah; dan orang yang paling kuat sekalipun harus juga memiliki rahmatNya itu atau jika tidak demikian maka ia binasa. 69.1 
Saya telah melihat bagaimana rahmat ini bisa diperoleh. Pergilah ke bilikmu, dan sendirian di sana mohonkanlah kepada Allah: “Buatlah di dalam diriku sebuah hati yang bersih, ya Allah; dan baharuilah sebuah roh yang benar padaku.” Bersungguh-sungguhlah, tuluslah, ….. seperti Yakub, bergumul dalam doa. Bersusah-payahlah….. Engkau harus berusaha……  69.2
Carilah Tuhan dengan segenap hatimu. Datanglah dengan semangat, dan ketika engkau dengan tulus merasakan bahwa tanpa pertolongan Allah engkau akan binasa, ketika engkau berhaus di hadapanNya seperti seekor rusa yang merindukan air sungai, maka Tuhan akan segera menguatkan engkau. Maka kedamaianmu akan melampaui segala pengertian. Jika engkau mengharapkan keselamatan, engkau harus berdoa. Sediakan waktu. Jangan tergesa-gesa dan berangan-angan dalam doa-doamu. Mohonkanlah kepada Allah agar mengerjakan di dalam dirimu sebuah reformasi yang menyeluruh, agar buah-buah RohNya berkenan tinggal di dalam dirimu, dan engkaupun bersinar seperti terang di dunia ini. Janganlah menjadi penghalang atau kutukan bagi perkara Allah; engkau bisa menjadi sebuah pertolongan, sebuah berkat. Apakah Setan mengatakan kepadamu bahwa engkau tidak bisa menikmati keselamatan secara penuh dan bebas? Jangan percaya padanya. 69.3
Saya telah melihat bahwa adalah keistimewaan dari setiap orang Kristen untuk menikmati pergerakan-pergerakan yang mendalam akan Roh Allah. Sebuah kedamaian yang manis dari surga akan menggerakkan pikiran, dan engkau akan suka bermeditasi untuk Allah dan surga. Engkau akan merayakan janji-janji yang mulia dari firmanNya….  69.4
Jika orang-orang yang mengaku sebagai Kristen mencintai Yesus lebih daripada dunia ini, maka mereka akan suka berbicara dengan Dia, Sahabat terbaik mereka, di dalam siapa perasaan-perasaan mereka yang tertinggi berpusat. Dia menolong mereka ketika mereka merasakan kehilangan dan keadaan yang membinasakan. Ketika letih dan sarat dengan beban dosa, mereka berpaling kepadaNya. Dia melenyapkan beban salah dan dosa mereka, ….. dan mengubah seluruh keadaan perasaan mereka. Perkara-perkara yang dulunya mereka sukai, sekarang mereka benci; dan perkara-perkara yang dulunya mereka benci, sekarang mereka sukai.  69.5
Sudahkah perubahan besar ini terjadi dalam dirimu?  69.6


3 Maret – Sebuah Hidup Yang Baru  
Jawab Yesus: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah. ….. Kamu harus dilahirkan kembali. Yohanes 3:5-7.

Ia yang sedang mencoba mencapai surga melalui pekerjaan-pekerjaannya sendiri dengan memelihara hukum Allah itu adalah sedang mengusahakan suatu kemustahilan. Tidak ada keselamatan bagi orang yang sekedar memiliki sebuah agama yang resmi, sebuah bentuk kesalehan. Kehidupan Kristen bukanlah sebuah modifikasi atau perbaikan dari agama yang lama, melainkan sebuah perubahan tabiat. Ada sebuah kematian bagi diri sendiri dan dosa, dan pada saat yang sama muncullah sebuah hidup yang baru. Perubahan ini bisa dibawakan hanya oleh pekerjaan yang mujarab dari Roh Kudus…..  70.1
Seseorang mungkin tidak dapat mengatakan waktu atau tempat yang tepat, atau menyusuri jejak semua keadaaan dalam proses pertobatan; tetapi hal ini tidak membuktikan dirinya tidak bertobat. Oleh suatu agen yang tidak kelihatan seperti angin, Kristus tetap bekerja di hati kita. Sedikit demi sedikit, barangkali secara tidak sadar pada penerimanya, kesan-kesan dibuat  cenderung menarik jiwa kepada Kristus….. Tiba-tiba, sebagaimana Roh itu datang dengan tarikan yang lebih langsung, jiwa dengan senang menyerahkan dirinya kepada Yesus. Oleh banyak orang hal ini disebut sebagai pertobatan yang tiba-tiba; tetapi ini adalah hasil dari rayuan yang lama oleh Roh Allah,--sebuah proses yang sabar dan berlarut-larut.  70.2
Meskipun angin itu sendiri tidak dapat dilihat, ia menghasilkan pengaruh-pengaruh yang dapat dilihat dan dirasakan. Jadi pekerjaan Roh itu atas jiwa akan mengungkapkan dirinya sendiri dalam setiap tindakan orang yang telah merasakan kuasanya yang menyelamatkan itu. Ketika Roh Allah mengambil alih hati kita, ia mengubah hidup. Pikiran-pikiran yang penuh dosa disingkirkan, perbuatan-perbuatan jahat ditinggalkan; cinta kasih, kerendahan hati, dan damai menggantikan amarah, dengki, dan perselisihan. Sukacita menggantikan kesedihan, dan wajah mencerminkan cahaya surga. Tak seorang pun melihat tangan yang memikul beban, atau melihat cahaya turun dari pengadilan-pengadilan dari atas. Berkat turun ketika jiwa menyerahkan dirinya sendiri dengan iman kepada Allah. Kemudian kuasa itu yang tak seorang manusia pun dapat melihatnya menciptakan pribadi yang baru dalam gambaran Allah.  70.3
Adalah mustahil bagi pikiran-pikiran yang terbatas untuk menyelesaikan pekerjaan penebusan. Rahasianya melampaui pengetahuan manusia; namun demikian orang yang melewati kematian menuju kehidupan menyadari bahwa hal ini adalah sebuah kenyataan ilahi. Permulaan penebusan yang boleh kita ketahui di sini melalui pengalaman pribadi. Hasil-hasilnya mencapai zaman-zaman yang abadi. 70.4


4 Maret – Prioritas Puncak Kehidupan
Tetapi carilah dahulu kerajaan Allah serta kebenaranNya, maka sekaliannya itu juga akan ditambahkan kepadamu. Matius 6:33.

Inilah perkara besar yang utama—kerajaan surga, kebenaran Kristus. Perkara-perkara lain yang mesti diperoleh haruslah di bawah perkara-perkara ini. 71.1
Setan akan menyajikan jalan kesucian sebagai jalan yang sukar sementara jalan-jalan dari kesenangan duniawi bertabur bunga. Dalam warna-warni yang palsu dan menyanjung, si pencoba itu akan mengatur dunia dengan kesenangan-kesenangannya di hadapanmu. Kesombongan adalah satu dari antara sifat-sifat yang paling kuat dari sifat alami yang jahat milik kita, dan dia tahu bahwa dia bisa menariknya dengan sukses. Dia akan menyanjung engkau melalui agen-agennya. Engkau mungkin menerima pujian yang akan memuaskan kesombonganmu dan mengangkat kebanggaan dan harga diri di dalam dirimu, dan engkau bisa jadi berpikir bahwa dengan kemajuan-kemajuan dan daya-daya tarik yang demikian sungguh sangat sayang bagimu untuk keluar dari dunia dan dipisahkan, dan menjadi Kristen…. Tetapi pertimbangkanlah bahwa kesenangan-kesenangan dunia ini akan berakhir, dan bahwa apa yang engkau tabur akan engkau tuai. Apakah daya-daya tarik, kemampuan, atau talenta-talenta pribadi terlalu berharga untuk dibaktikan kepada Allah, Pencipta keberadaanmu, Dia yang mengawasimu setiap saat? Apakah kualifikasi-kualifikasi dirimu terlalu mulia untuk dibaktikan kepada Allah?  71.2
Orang-orang muda berhasrat bahwa mereka memerlukan sesuatu untuk memeriahkan dan mengalihkan pikiran. Saya telah melihat bahwa ada kesenangan dalam pekerjaan, sebuah kepuasan dalam mengejar manfaat kehidupan. Sebagian lainnya masih berhasrat bahwa mereka harus memiliki sesuatu…… yang kepadanya pikiran dapat beralih untuk pelepasan dan penyegaran di tengah-tengah pengurusan-pengurusan dan pelaksanaan pekerjaan. Pengharapan Kristen adalah apa yang dibutuhkan. Agama akan membuktikan pemeluknya sebagai sebuah pengubah, sebuah tuntunan yang pasti kepada Sumber Air dari kebahagian yang benar. Orang-orang muda hendaknya mempelajari firman Allah dan menyerahkan diri mereka sendiri pada meditasi dan doa, dan mereka akan menemukan bahwa saat-saat luang mereka tak bisa diisi dengan lebih baik lagi.   71.3
Sahabat-sahabat muda, kalian hendaknya mengisi waktu untuk membuktikan diri kalian sendiri, apakah kalian berada di dalam cinta kasih Allah. Bertekunlah untuk memastikan panggilan dan pilihanmu.  71.4
Carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenaranNya. Perbuatlah ini untuk yang pertama dan terakhir kalinya. Berusahalah dengan sangat bersungguh-sungguh untuk mengenal Dia yang mengetahui dengan benar kehidupan yang abadi. Kristus dan kebenaranNya adalah keselamatan jiwa.  71.5


5 Maret – Mutiara Sempurna Milik Surga
Demikian pula hal Kerajaan Sorga itu seumpama seorang pedagang yang mencari mutiara yang indah. Setelah ditemukannya mutiara yang sangat berharga, iapun pergi menjual seluruh miliknya lalu membeli mutiara itu. Matius 13:45, 46.

Kristus sendiri adalah mutiara yang sangat mahal…… Kebenaran Kristus, seperti mutiara yang putih dan murni, tidak memiliki cacat dan noda….. Tak ada pekerjaan manusia yang bisa menyempurnakan hadiah yang besar dan berharga dari Allah. Ia itu adalah tanpa cacat. Di dalam Kristus “tersembunyi segala harta hikmat dan pengetahuan.” Kolose 2:3. Dia “yang oleh Allah telah menjadi hikmat bagi kita. Ia membenarkan dan menguduskan dan menebus kita.” 1 Korintus 1:30. Semuanya itu bisa memuaskan kebutuhan dan kerinduan jiwa manusia, sebab dunia ini dan dunia yang akan datang, ditemukan di dalam Kristus. Penebus kita adalah mutiara yang sangat berharga sehingga dalam sebuah perbandingan segala perkara lainnya dapat dianggap lenyap…. 72.1
Dalam perumpamaan tersebut mutiara itu tidak dilambangkan sebagai hadiah. Pedagang itu membelinya dengan harga yang sama dengan semua yang ia miliki. Banyak orang yang mempertanyakan makna perumpamaan ini, sebab Kristus dilambangkan dalam Alkitab sebagai hadiah. Dia memang adalah sebuah hadiah, tetapi hanya kepada mereka yang menyerahkan diri mereka sendiri, jiwa, tubuh, dan rohnya, kepadanya tanpa syarat. Kita harus menyerahkan diri kita sendiri kepada Kristus, untuk menjalani hidup akan keinginan mematuhi semua tuntutanNya. Semua dari diri kita, semua talenta dan kemampuan yang kita miliki, adalah milik Tuhan, untuk dikhususkan pada pelayananNya. Ketika kita dengan demikian menyerahkan diri kita sendiri secara utuh kepadaNya, maka Kristus, dengan segala harta surga, menyerahkan diriNya sendiri kepada kita. Kita pun memperoleh mutiara yang sangat berharga itu…..  72.2
Di dalam pasar yang dikelola oleh belaskasih ilahi, mutiara yang berharga dilambangkan sebagai benda yang dibeli dengan tanpa uang dan tanpa harga. Di dalam pasar ini semua orang boleh memperoleh barang-barang surgawi. Perbendaharaan permata-permata kebenaran itu terbuka kepada semua orang….. Suara Sang Juruselamat itu dengan sungguh-sungguh dan kasih mengundang kita: “Aku menasihatkan engkau, supaya engkau membeli dari pada-Ku emas yang telah dimurnikan dalam api, agar engkau menjadi kaya.”….. Orang yang paling miskin sama-sama sanggup dengan orang yang paling kaya untuk membeli keselamatan; sebab tak ada nilai kekayaan duniawi yang dapat menjaminnya. Ia itu diperoleh dengan menginginkan kepatuhan, dengan penyerahan diri kita sendiri kepada Kristus sebagai harta milikNya yang telah ditebusNya sendiri….  72.3
Kita tidak bisa menghasilkan keselamatan, tetapi kita harus mencarinya dengan sebanyak-banyaknya minat dan ketekunan seakan-akan kita mau meninggalkan segala perkara dunia ini demi keselamatan itu. 72.4


6 Maret – Kristus Juruselamat Satu-Satunya
Ia sudah melepaskan kita dari kuasa kegelapan dan memindahkan kita ke dalam kerajaan AnakNya yang dikasihiNya. Oleh AnakNya itu kita dibebaskan; berarti dosa-dosa kita sudah diampuni. Kolose 1:13, 14.

Tidak menjadi soal siapakah anda atau bagaimana hidup anda telah berjalan, anda bisa selamat hanya dalam jalan yang ditunjukkan Allah. Anda harus bertobat; anda harus jatuh bersimpuh pada Batu Karang itu, Kristus Yesus. Anda harus merasakan kebutuhan anda akan seorang dokter dan akan satu-satunya penyembuhan untuk dosa, yaitu darah Kristus. Penyembuhan ini bisa dijamin hanya melalui pertobatan kepada Allah dan iman kepada Tuhan kita Yesus Kristus…… Darah Kristus akan menolong hanya mereka yang merasakan kebutuhan mereka akan kuasa penyuciannya.  73.1
Betapa cinta dan keramahan yang melimpah, bahwa ketika kita tidak mempunyai klaim atas belaskasih ilahi, Kristus berkenan mengambil alih penebusan kita! Tetapi Dokter besar kita itu menuntut dari setiap jiwa penyerahan tanpa syarat. Kita tidak pernah membuat ketentuan untuk nasib kita sendiri. Kristus pastilah memiliki manajemen menyeluruh atas kehendak dan tindakan…..  73.2
Kita mungkin memuji diri kita sendiri….. bahwa karakter moral kita sudah benar dan kita tidak perlu merendahkan diri kita di hadapan Allah seperti pendosa pada umumnya. Tetapi kita pasti puas memasuki kehidupan dalam cara yang sama dengan pemimpin para pendosa. Kita harus  meninggalkan kebenaran kita sendiri dan memohon kebenaran Kristus untuk diperhitungkan pada kita. Kita harus bergantung sepenuhnya kepada Kristus demi kekuatan kita. Diri sendiri harus mati. Kita harus mengakui bahwa semua yang kita miliki adalah berasal dari kekayaan yang melimpah dari rahmat ilahi. Biarlah hal ini menjadi suara hati kita: “Bukan bagi kami, Ya Tuhan, bukan bagi kami, tetapi bagi namaMu berikanlah kemuliaan, demi belaskasihMu, dan demi kebenaranMu.” 73.3
Iman yang asli diikuti oleh cinta kasih, dan cinta kasih diikuti oleh kepatuhan. Semua kekuatan dan hasrat dari orang yang bertobat dibawa ke bawah pengendalian Kristus. RohNya adalah kuasa pembaharu, yang mengubah semua orang yang menerimanya kepada citra ilahi….  73.4
“Barangsiapa yang berasal daripada Allah, tiadalah berbuat dosa.”  Dia merasa bahwa dia adalah tebusan dari darah Kristus dan terikat oleh janji yang serius untuk memuliakan Allah di dalam tubuh dan rohnya, yang adalah milik Allah. Cinta akan dosa dan cinta diri adalah ditaklukkan di dalam dirinya. Dia setiap hari bertanya: “Apa yang akan saya serahkan kepada Tuhan demi semua manfaat yang dimilikiNya bagi diri saya?” “Tuhan, apa yang Engkau kehendaki aku perbuat?" 73.5



7 Maret – Kecaplah Sendiri Bagimu
Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya Tuhan itu! Berbahagialah orang yang berlindung padaNya! Mazmur 34:8.

Bagaimana kita akan mengetahui sendiri kebaikan Allah dan cintaNya? Pemazmur mengatakan kepada kita--, bukan: dengarlah dan ketahuilah, bacalah dan ketahuilah, atau percayalah dan ketahuilah; tetapi—“Kecaplah dan lihatlah bahwa Tuhan itu baik.” Alih-alih mengandalkan kata atau istilah yang lain, kecaplah sendiri bagimu.  74.1
Pengalaman adalah pengetahuan yang diperoleh dari percobaan. Agama yang merupakan hasil percobaan adalah dibutuhkan sekarang….. Sebagian orang—ya, sebagian besar—mempunyai pengetahuan teoretis akan kebenaran religius, tetapi tidak pernah merasakan kuasa pembaharu dari rahmat ilahi atas hati mereka sendiri….. Mereka percaya akan murka Allah, tetapi tidak melakukan usaha-usaha yang sungguh untuk meloloskan diri dari padanya. Mereka percaya akan surga, tetapi tidak membuat pengorbanan untuk memperolehnya…… Mereka mengetahui sebuah obat untuk dosa, tetapi tidak menggunakannya. Mereka mengetahui apa yang benar, tetapi tidak memiliki selera untuk itu. Semua pengetahuan mereka itu hanya akan memperbanyak kutukan mereka. Mereka tidak pernah mengecap dan mempelajari lewat pengalaman bahwa Tuhan itu baik.  74.2
Untuk menjadi seorang murid Kristus adalah menyangkal diri sendiri dan mengikuti Yesus baik dalam suka maupun duka…. Setiap kesenangan yang dipelihara yang menghambat hidup keagamaan kita harus disingkirkan…. Akankah kita melakukan usaha-usaha dan membuat pengorbanan-pengorbanan yang serasi pada nilai yang mau diraih?  74.3
Setiap persatuan yang kita bentuk, betapapun terbatas, mendesakkan suatu pengaruh atas diri kita. Sejauh mana tingkatan penyerahan kita pada pengaruh itu akan ditentukan oleh tingkat keeratan, keteguhan hubungan, dan cinta serta penghormatan kita untuk seseorang yang menjadi teman bersatu kita. Demikianlah oleh keakraban dan persatuan kita dengan Kristus kita boleh menjadi seperti Dia, satu-satunya Teladan yang tidak bersalah.  74.4
Persatuan dengan Kristus—betapa nilai yang tiada terucapkan! Persatuan yang demikian adalah keistimewaan kita untuk dinikmati jika kita mencarinya, jika kita membuat pengorbanan untuk memastikannya.  74.5
Jadi setiap orang boleh, melalui pengalamannya sendiri, “memeteraikan bahwa Allah benar adanya.” Yohanes 3:33.……  Ia bisa bersaksi: “Saya membutuhkan pertolongan, dan saya telah menemukannya di dalam Yesus. Setiap kebutuhan dipenuhi, rasa lapar jiwaku dipuaskan….. Saya percaya di dalam Yesus sebab Dia bagiku adalah Juruselamat ilahi. Saya percaya Alkitab sebab saya telah menemukannya sebagai suara Allah kepada jiwaku.” 74.6



8 Maret – Para Warga Kerajaan Surga
Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, melainkan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah. Efesus 2:19.

Yesus bersabda: “Sungguh, Aku datang segera.” Kita harus memegang perkataan ini selamanya di dalam pikiran kita dan bertindak seakan-akan kita sungguh percaya bahwa kedatangan Tuhan itu dekat, dan kita adalah para peziarah dan orang asing di bumi ini. 75.1
Setiap sarana rahmat harus digunakan secara sungguh-sungguh agar kasih Allah boleh berlimpah di dalam jiwa lebih dan lebih banyak lagi, “sehingga kamu dapat memilih apa yang baik, supaya kamu suci dan tak bercacat menjelang hari Kristus, penuh dengan buah kebenaran yang dikerjakan oleh Yesus Kristus untuk memuliakan dan memuji Allah.” Kehidupan Kristen anda harus mengambil bentuk-bentuk yang kuat dan loyal. Kalian dapat meraih standar yang tinggi untuk diri kalian sebagaimana terdapat dalam Alkitab, dan memang kalian harus demikian jika mau menjadi anak-anak Allah. Kalian tidak bisa berjalan di tempat saja; kalian harus maju atau kalau tidak, mundur….  75.2
Akankah kalian mempunyai pertumbuhan Kristen yang terbatas, atau akankah kalian membuat perkembangan yang sehat dalam kehidupan ilahi? Di mana ada kesehatan rohani di situ ada pertumbuhan. Anak Allah bertumbuh menjadi pria atau wanita yang dewasa di dalam Kristus. Tidak ada batas untuk penyempurnaannya……  75.3
Sebagian orang yang mau menjadi kuat dan teguh di dalam Kristus adalah seperti bayi dalam memahami dan pengetahuan pengalaman dari pekerjaan-pekerjaan Roh Allah. Setelah pengalaman yang bertahun-tahun mereka dapat memahami hanya prinsip-prinsip pertama dari sistem utama iman dan doktrin yang membangun agama Kristen. Mereka tidak memahami penyempurnaan tabiat yang akan menerima pujian: “Baik sekali perbuatanmu.”….. 75.4
Kita mempunyai kemenangan-kemenangan besar untuk diraih, dan kita akan kehilangan surga jika kita tidak meraih kemenangan-kemenangan itu. Hati daging harus disalibkan; sebab kecenderungannya adalah pembusukan moral yang berujung pada kematian….. Berdoalah agar kuasa-kuasa besar dari Roh Suci …… boleh tercurah seperti kejutan listrik pada jiwa yang terpukul lumpuh, menyebabkan setiap saraf bergairah dengan hidup yang baru, memulihkan manusia dari kematiannya, dari keadaan inderawi duniawi ke kesehatan spiritual. Dengan demikian kalian akan menjadi bagian dari alam ilahi, …… dan di dalam jiwa kalian akan terpantul citraNya yang oleh goresan-goresanNya kalian disembuhkan. 75.5


9 Maret – Sebuah Pengetahuan Yang Semakin Penuh Akan Allah
Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus. Yohanes 17:3.

Hanya dengan mengenal Allah di sini kita bisa mempersiapkan diri untuk menemuiNya pada waktu kedatanganNya….. Tetapi banyak dari mereka yang mengakui percaya dalam Kristus sesungguhnya tidak mengenal Allah.  Mereka memiliki hanya sebuah agama yang dangkal. Mereka tidak mencintai Allah; mereka tidak mempelajari tabiatNya; oleh sebab itu mereka tidak tahu bagaimana untuk percaya, bagaimana untuk melihat dan hidup. Mereka tidak tahu apa itu cinta yang penuh ketenangan, atau apa artinya berjalan dengan iman…… Mereka gagal memahami bahwa adalah kewajiban mereka untuk menerima, agar mereka boleh memperkaya orang-orang lain.  76.1
Dunia ini dengan segala kebijaksanaannya tidak mengenal Allah. Banyak orang yang telah berceramah secara lancar tentang Dia, tetapi pemikiran-pemikiran mereka menuntun orang-orang bukannya semakin dekat kepadaNya, karena mereka sendiri tidak memiliki hubungan yang hidup denganNya. Mengaku diri mereka sendiri sebagai bijaksana, justru mereka menjadi bodoh. Pengetahuan mereka akan Allah tidaklah sempurna.  76.2
Kita tidak bisa menemukan Allah melalui pencarian, tetapi Dia telah mengungkapkan DiriNya sendiri di dalam PuteraNya, yang adalah terang dari kemuliaan Bapa dan citra yang diungkapkan akan pribadiNya. Jika kita merindukan sebuah pengetahuan akan Allah maka kita pastilah seperti Kristus……. Menjalani hidup yang murni melalui iman di dalam Kristus sebagai Juruselamat pribadi akan membawa kepada orang yang percaya sebuah konsepsi yang lebih jelas dan lebih tinggi akan Allah.  76.3
Kristus adalah sebuah pengungkapan yang sempurna akan Allah. “Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah,” firmanNya; “tetapi Anak Tunggal Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakanNya.” Hanya dengan mengenal Kristus kita bisa mengenal Allah. Dan sebagaimana kita melihat Dia, kita akan diubah kepada citraNya, dipersiapkan untuk menemuiNya pada waktu kedatanganNya……. 76.4
Sekarang adalah waktunya untuk mempersiapkan diri untuk kedatangan Tuhan kita. Kesiapan untuk menemuiNya tidak bisa didapat dalam waktu sekejap. Persiapan pada kejadian yang agung itu harus menjadi penantian dan pengawasan yang waspada, dikombinasikan dengan pekerjaan yang sungguh-sungguh. Maka anak-anak Allah memuliakan Dia. Di tengah-tengah kesibukan-kesibukan hidup suara mereka akan terdengar mengucapkan kata-kata yang mendorong semangat, harapan, dan iman. Semua yang mereka miliki dan ada dikhususkan pada pelayanan Sang Guru. Demikianlah mereka mempersiapkan diri untuk menemui Tuhan mereka; dan bilamana Dia datang, mereka akan mengatakan, dengan kesukaan, “Inilah Allah kita; kita telah menantikanNya dan Dia akan menyelamatkan kita…. Kita akan bergembira dan bersukacita dalam penyelamatanNya.” 76.5



10 Maret – Tingkatan Tertinggi dari Meditasi
Lihatlah, betapa besarnya kasih yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah. Karena itu dunia tidak mengenal kita, sebab dunia tidak mengenal Dia. 1 Yohanes 3:1.

Betapa kasihnya, betapa kasih yang tidak terbandingkan, bahwa kita sebagai pendosa dan orang-orang asing boleh dibawa kembali kepada Allah dan diadopsi ke dalam keluargaNya! Kita boleh memanggil Dia dengan nama yang disayang, “Bapa kami.”…..  77.1
Semua cinta kebapaan yang telah turun dari generasi ke generasi melalui saluran hati manusia, semua mata air kelembutan yang terbuka di dalam jiwa-jiwa manusia, hanyalah seperti sungai kecil pada samudera yang tiada batas bilamana dibandingkan dengan cinta yang tiada akhir dan tiada habisnya dari Allah. Lidah tak dapat mengucapkannya; pena tidak dapat menggambarkannya. Engkau boleh bermeditasi atas perkara itu setiap hari dalam hidupmu; engkau boleh menyelidiki Alkitab secara rajin agar memahaminya; engkau boleh mengerahkan setiap kuasa dan kemampuan yang Allah berikan kepadamu, dalam bertekun untuk memahami cinta dan pengorbanan dari Bapa surgawi; dan meskipun demikian masih ada sebuah keabadian di atas sana. Engkau boleh mempelajari cinta itu selama berabad-abad; meski demikian engkau tidak pernah bisa memahami secara penuh panjang dan lebar, dalam dan tingginya cinta Allah dalam menyerahkan AnakNya untuk wafat demi dunia ini. Keabadian itu sendiri tidak pernah bisa mengungkapkannya secara penuh. Namun sebagaimana kita mempelajari Alkitab dan bermeditasi atas kehidupan Kristus dan rencana penebusan, tema-tema besar ini akan membuka pemahaman kita lebih besar dan lebih besar lagi. 77.2
Kristus telah datang  untuk mengungkapkan Allah pada dunia ini sebagai Allah cintakasih, penuh dengan belaskasih, kelembutan, dan kasih sayang.  77.3
Adalah baik menghabiskan waktu satu jam dengan bijaksana setiap hari dengan melihat kembali kehidupan Kristus sejak dari palungan hingga ke Bukit Kalvari. Kita harus mendapatkannya poin demi poin dan membiarkan imajinasi kita secara hidup memahami setiap peristiwa, khususnya bagian-bagian akhir dari hidup duniawiNya. Dengan pengkontemplasian ajaran-ajaran dan penderitaan-penderitaanNya yang demikian, dan pengorbanan tiada batas yang dibuatNya bagi penebusan manusia, kita boleh menguatkan iman kita, menguatkan cinta kita, dan menjadi dengan lebih dalam diilhami dengan roh yang menopang Juruselamat kita. Jika kita pada akhirnya diselamatkan, maka kita semua harus mengambil hikmah dari penyesalan dosa dan iman pada kaki salib itu….. Setiap perkara yang luhur dan murah hati di dalam manusia akan menanggapi kontemplasi Kristus di salib itu. 77.4

11 Maret – Jubah Putih Dipersyaratkan
Ketika raja itu masuk untuk bertemu dengan tamu-tamu itu, ia melihat seorang yang tidak berpakaian pesta. Ia berkata kepadanya: Hai saudara, bagaimana engkau masuk ke mari dengan tidak mengenakan pakaian pesta? Tetapi orang itu diam saja. Matius 22:11, 12.

Dengan pakaian pesta dalam perumpamaan tersebut dimaksudkan adalah tabiat yang suci tanpa noda yang akan dimiliki oleh para pengikut yang benar milik Kristus. Kepada gereja dikaruniakan supaya memakai kain lenan halus  yang berkilau-kilauan dan yang putih bersih”, “tidak memiliki noda, atau kerut, atau apapun yang serupa dengan itu”. Wahyu 19:8. Kain lenan halus itu, menurut Alkitab, adalah “perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus.” Efesus 5:27. Adalah kebenaran milik Kristus, tabiatNya yang tidak bercela, yang melalui iman diberikan kepada semua orang yang menerima Dia sebagai Juruselamatnya.  78.1
Jubah putih tanpa dosa dikenakan oleh orang tua kita yang mula-mula ketika mereka ditempatkan oleh Allah di Taman Eden yang suci…… Tetapi ketika dosa masuk, mereka mengakhiri hubungan mereka dengan Allah, dan terang yang telah melingkupi mereka pun dipisahkan….. Tak ada yang orang bisa rancang untuk menggantikan hilangnya jubah sucinya….   Hanya perlindungan yang Kristus sendiri sediakan dapat membuat kita bertemu untuk datang dalam hadirat Allah. Perlindungan ini, jubah dari kebenaranNya sendiri, akan dikenakan Kristus atas setiap jiwa yang bertobat dan percaya….. Pakaian ini, ditenun pada mesin tenun surga, tak satupun benangnya merupakan rancangan manusia. Kristus dalam kemanusiaanNya menjalin sebuah tabiat yang sempurna, dan tabiat ini Dia tawarkan untuk dibagikan kepada kita. “Semua kebenaran kita adalah seperti kain kotor.” Yesaya 64:6. Segala sesuatu yang kita bisa perbuat adalah dinajiskan oleh dosa. Tetapi Anak Allah “telah dinyatakan untuk menghapus dosa-dosa kita; dan di dalam Dia tidak ada dosa.” 1 Yohanes 3:5…. 78.2
Melalui kepatuhanNya yang sempurna Dia telah membuat menjadi mungkin bagi setiap orang untuk mematuhi perintah-perintah Allah. Ketika kita menyerahkan diri kita sendiri kepada Kristus, hati dipersatukan dengan hatiNya, kehendak disatukan dalam kehendakNya, pikiran menjadi satu dengan pikiranNya, pikiran-pikiran dibawa kepadaNya; kita mengalami hidupNya. Inilah artinya dikenakan dengan jubah kebenaranNya. Lalu ketika Tuhan mengawasi kita Dia melihat, bukan pakaian dari daun ara, bukan ketelanjangan dan cacat dosa, tetapi jubah kebenaranNya sendiri, yang adalah kepatuhan sempurna kepada hukum Yehova.  78.3


12 Maret – Sukacita dalam Kepatuhan
Aku rindu kepada keselamatan dari padaMu, ya Tuhan, dan TauratMu menjadi kesukaanku. Mazmur 119:174.

Orang Kristen sejati tidak akan pernah mengeluh bahwa kuk yang dibebankan Kristus adalah mencekik leher. Ia menjadikan pelayanan milik Yesus sebagai kemerdekaan yang paling benar. Hukum Allah adalah kegemarannya. Alih-alih merendahkan perintah-perintah ilahi, untuk menyesuaikan dengan kekurangan-kekurangannya, ia secara tetap berjuang untuk meningkatkan level kesempurnaan hukum-hukum itu.  79.1
Pengalaman yang demikian harus menjadi milik kita jika kita mau dipersiapkan untuk tahan berdiri dalam hari Tuhan itu. Sekarang, sementara masa kasihan masih berlangsung, sementara suara belaskasih masih terdengar, adalah waktunya bagi kita untuk menyingkirkan dosa-dosa kita…..  79.2
Allah telah membuat ketentuan yang melimpah agar kita bisa berdiri secara sempurna dalam rahmatNya, tidak kekurangan apa-apa, menantikan kedatangan Tuhan kita. Apakah engkau sudah siap? Sudahkah engkau kenakan pakaian pesta pernikahan itu? Pakaian itu tidak akan pernah menutupi penipuan, ketidaksucian, kebusukan, atau kemunafikan. Mata Allah tertuju padamu…. Kita boleh bisa saja menyembunyikan dosa-dosa kita dari pandangan manusia, tetapi kita tidak bisa menyembunyikan apapun dari Pencipta kita.  79.3
Allah tidak menyayangkan AnakNya sendiri, tetapi menyerahkanNya pada kematian demi pelanggaran-pelanggaran kita dan membangkitkan Dia kembali demi pembenaran kita. Melalui Kristus kita boleh mempersembahkan permohonan-permohonan kita pada takhta Rahmat itu. Melalui Dia, kita yang tidak bernilai apa-apa, boleh meraih segala berkat rohani. Sudahkah kita datang kepadaNya agar kita boleh mempunyai hidup?  79.4
Kehendak Allah diungkapkan dalam peraturan-peraturan dari hukum suciNya, dan prinsip-prinsip dari hukum ini adalah prinsip-prinsip surga. Para malaikat surga tidak memperoleh pengetahuan yang lebih tinggi selain daripada mengetahui kehendak Allah, dan melaksanakan kehendakNya itu adalah pelayanan tertinggi yang bisa memberdayakan kekuatan mereka.  79.5
Tetapi di surga, pelayanan tidak diberikan dalam roh legalitas [keabsahan]. Ketika Setan memberontak menentang hukum Yehova, pemikiran yang terdapat di dalamnya adalah bahwa sebuah hukum muncul kepada para malaikat hampir seperti sesuatu yang mengejutkan kepada sesuatu yang tidak terpikirkan. Dalam pelayanan mereka para malaikat itu bukanlah sebagai para hamba, tetapi sebagai anak-anak…… Kepatuhan tidaklah membosankan bagi mereka. Cinta bagi Allah membuat pelayanan mereka sebuah kesukaan. Jadi di setiap jiwa di mana Yesus, pengharapan akan kemuliaan itu, berdiam, perkataanNya akan bergema kembali, "Aku suka melakukan kehendakMu, ya Allahku; TauratMu ada dalam dadaku.” 79.6



13 Maret – Berlatih di dalam Tempat Kerja Allah  
Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah,-- dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu! 1 Korintus 6:19, 20.

Kita bukanlah milik kita sendiri. Kita sudah ditebus dengan sebuah harga yang mahal, bahkan dengan penderitaan dan kematian Anak Allah. Jika kita bisa memahami hal ini, dan sungguh menyadarinya, maka kita akan merasakan sebuah tanggungjawab yang besar di pundak kita untuk memelihara diri kita sendiri dalam kondisi terbaik akan kesehatan, sehingga kita boleh menyerahkan kepada Allah pelayanan yang sempurna…….   80.1
Kita percaya tanpa ragu bahwa Kristus segera datang…… Kita tidak ragu, juga tidak ragu selama bertahun-tahun ini, bahwa doktrin-doktrin yang kita pegang saat ini adalah kebenaran sekarang, dan bahwa kita sedang mendekati hari penghakiman itu. Kita sedang mempersiapkan diri untuk menemui Dia, yang dikawal oleh rombongan para malaikat suci, muncul dalam awan-awan langit untuk memberikan bagi orang-orang yang beriman dan benar sentuhan akhir dari keabadian.  Bilamana Dia datang Dia tidak membersihkan kita dari dosa-dosa kita, untuk membuang dari kita cacat tabiat kita, atau untuk merawat kita dari kelemahan-kelemahan atas kemarahan-kemarahan dan kekacauan-kekacauan kita. Jika ditempa seluruhnya bagi kita, pekerjaan ini akan diselesaikan sebelum waktu kedatanganNya itu.  80.2
Ketika Tuhan datang, orang-orang yang suci akan terus menyucikan diri mereka. Mereka yang telah memelihara tubuh dan roh mereka dalam kesucian, di dalam pemurnian dan kehormatan, akan menerima sentuhan akhir dari keabadian. Tetapi orang-orang yang tidak benar, yang tidak suci, dan najis akan selamanya demikian. Tak ada pekerjaan yang akan diperbuat bagi mereka untuk membuang cacat-cacat mereka dan memberi mereka tabiat-tabiat yang suci…. Semuanya ini harus diberikan dalam masa kasihan ini. Sekaranglah pekerjaan ini harus diselesaikan bagi kita…..  80.3
Kita sekarang berada dalam lokakarya milik Allah. Banyak dari antara kita adalah batu-batu yang kasar dari tambang. Tetapi karena kita bersandar pada kebenaran Allah, pengaruhnya menggugah kita. Ia itu meninggikan kita dan menghapus dari kita setiap cela dan dosa yang berasal dari segala sumber. Demikianlah kita dipersiapkan untuk menemui Sang Raja dalam keagunganNya dan pada akhirnya bersatu dengan para malaikat yang suci dan surgawi di dalam kerajaan kemuliaan itu. Adalah sekarang saatnya bahwa pekerjaan ini harus diselesaikan bagi kita, sekaranglah saatnya bahwa tubuh dan roh kita harus dibuat layak untuk keabadian itu. 80.4


14 Maret – Kesehatan Fisik dan Pemikiran yang Luhur
Saudara-saudara yang tercinta! Kalian adalah orang asing dan perantau di dunia ini. Sebab itu saya minta dengan sangat supaya kalian jangan menuruti hawa nafsu manusia yang selalu berperang melawan jiwa. 1 Petrus 2:11.

Banyak orang yang menganggap naskah ini sebagai amaran menentang hawa nafsu saja; tetapi hal ini sebenarnya memiliki makna yang lebih luas. Ia itu melarang setiap kepuasan atas selera atau hasrat. Setiap selera yang sesat menjadi sebuah nafsu perang. Selera diberikan bagi kita untuk sebuah tujuan yang baik, bukan untuk menjadi hamba kematian oleh menjadi sesat, dan dengan demikian merosot pada “nafsu-nafsu yang berperang melawan jiwa.” Nasehat Petrus tersebut di atas merupakan sebuah amaran yang sangat langsung dan keras untuk menentang penggunaan semua bahan perangsang dan narkotika. Kesenangan-kesenangan ini dapat dikelompokkan dengan tepat di antara nafsu-nafsu yang mengerahkan sebuah pengaruh yang merusak atas tabiat moral.  81.1
Janganlah ada seorangpun yang menjalani kesalehan mengesampingkan kesehatan tubuh, dan menghibur diri mereka sendiri dengan anggapan bahwa pemanjaan diri bukanlah dosa dan tidak akan mempengaruhi kerohanian mereka. Sebuah simpati yang erat terdapat di antara tabiat fisik dan moral. Patokan keutamaan diunggulkan atau direndahkan oleh kebiasaan-kebiasaan fisik. Makan berlebihan atas makanan yang terbaik pun akan menghasilkan sebuah kondisi yang mengerikan atas perasaan-perasaan moral. Dan jika makanan itu tidak menyehatkan, pengaruh-pengaruhnya masih akan lebih menyakitkan. Setiap kebiasaan yang tidak mempromosikan tindakan yang menyehatkan dalam sistem manusia membuat sarana-sarana yang lebih tinggi dan luhur menjadi merosot….. Kepuasan atas selera memperkuat kecenderungan-kecenderungan hewani, yang memberikan kepada mereka kekuasaan melebihi kekuatan-kekuatan mental dan rohani.  81.2
Kekuatan pencobaan untuk memuaskan selera dapat diukur hanya melalui penderitaan yang tidak terungkapkan dari Penebus kita di dalam puasa yang panjang di padang gurun itu. Dia mengetahui bahwa kepuasan atas selera yang sesat akan menghilangkan persepsi sehingga perkara-perkara yang suci tidak dapat ditanggapi….. Jika kekuatan dari selera yang dipuaskan itu begitu kuat atas umat manusia, sehingga untuk mematahkannya Anak Allah yang ilahi itu, dalam kepentingan manusia, harus menahan puasa dalam hampir enam minggu, betapa beratnya pekerjaan di hadapan orang Kristen! Meskipun demikian, betapapun hebatnya perjuangan itu, dia boleh menang. Melalui pertolongan kuasa ilahi yang menahan pencobaan-pencobaan yang sangat sengit yang dilakukan Setan, maka ia juga boleh berhasil sepenuhnya dalam peperangannya melawan kejahatan, dan pada akhirnya boleh mengenakan mahkota kemenangan di dalam kerajaan Allah. 81.3



15 Maret – Penaburan dan Penuaian Kehidupan
Sebab itu jauhilah nafsu orang muda, kejarlah keadilan, kesetiaan, kasih dan damai bersama-sama dengan mereka yang berseru kepada Tuhan dengan hati yang murni. 2 Timotius 2:22.

Sedikit waktu yang digunakan dalam menaburkan benih-benih gandum alami anda, anak-anak muda yang terkasih, akan menghasilkan sebuah panenan yang akan memahitkan seluruh hidupmu; namun satu jam tanpa kesadaran, begitu menyerah pada pencobaan, dapat mengalihkan seluruh hidup anda yang sekarang ini ke dalam arah yang salah.  Anda memiliki hanya satu masa muda; buatlah hal itu berguna. Manakala anda meninggalkan tanah ini anda tidak pernah bisa kembali meralat kesalahan-kesalahan anda…..   82.1
Setan….. mengubah dirinya sendiri menjadi malaikat terang dan datang kepada orang-orang muda dengan pencobaan-pencobaannya yang munafik dan berhasil memenangkan pencobaan-pencobaan itu, langkah demi langkah, dari jalur kewajiban. Dia digambarkan sebagai penuduh, penyesat, penipu, penyiksa, dan pembunuh. …. Adalah perbuatan Setan untuk mencobai anda, tetapi tindakan anda sendirilah untuk menyerah. Bukanlah kuasa dari segala balatentara Setan untuk memaksakan orang-orang yang dicobai untuk melanggar hukum. Tidak ada maaf untuk dosa.  82.2
Pencobaan bukanlah dosa. Yesus adalah suci dan murni; namun demikian Dia dicobai dalam segala hal yang kita alami, tetapi dengan suatu kekuatan dan kuasa Manusia itu tidak akan pernah dipanggil untuk bertahan. Dalam pertahanannya yang berhasil Dia telah meninggalkan kepada kita sebuah teladan yang terang, sehingga kita harus mengikuti jejaknya. Jika kita percaya diri atau merasa benar sendiri maka kita akan dibiarkan jatuh di bawah kuasa pencobaan itu; tetapi jika kita melihat kepada Yesus dan percaya kepadaNya maka kita meminta bagi bantuan kita sebuah kuasa yang telah menaklukkan musuh di medan perang itu, dan dalam setiap cobaan Dia akan membuat suatu jalan keluar. Ketika Setan datang seperti air bah, kita harus menghadapi pencobaan-pencobaannya itu dengan pedang Roh, dan Yesus akan menjadi Penolong kita dan akan mengangkat bagi kita sebuah standar menentang dia.  82.3
Satu sifat yang salah dari tabiat, satu kehendak dosa yang berkembang, pada akhirnya akan menetralisir semua kuasa injil….. Kepedihan-kepedihan dari kewajiban dan kesenangan-kesenangan dosa adalah tali-tali yang dengannya Setan mengikat orang dalam perangkap-perangkapnya. Mereka yang lebih baik mati daripada melakukan suatu tindakan yang salah adalah orang-orang yang akan ditemukan penuh iman.  82.4
Orang-orang muda boleh memiliki prinsip-prinsip yang begitu kokoh sehingga pencobaan-pencobaan yang paling kuat dari Setan tidak akan menarik mereka dari persekutuan mereka. 82.5



16 Maret – Tabiat Yang Disetujui Surga  
Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu. 1 Timotius 4:12.

Yesus, yang Mulia di sorga, telah meninggalkan sebuah teladan bagi orang-orang muda.  Dia bekerja keras  dalam tempat berkaryaNya di Nazareth untuk memperoleh makananNya sehari-hari. Dia patuh kepada orangtuaNya, dan berusaha untuk tidak menghabiskan waktunya sendiri atau mengikuti keinginannya sendiri. Dengan suatu kehidupan atas kesenangan yang mudah seorang muda tidak bisa mencapai keunggulan yang sebenarnya sebagai seorang dewasa atas sebagai seorang Kristen. Allah tidak menjanjikan kita kemudahan, kehormatan, atau kekayaan dalam pelayananNya; tetapi Dia menjamin kita bahwa semua berkat yang dibutuhkan akan menjadi milik kita, “dengan penganiayaan-penganiayaan”, dan di dalam dunia yang mendatangkan “hidup abadi”. Tidak ada selain persembahan yang menyeluruh pada pelayananNya yang akan Kristus terima. Inilah pelajaran yang setiap orang harus pelajari….. 83.1
Kita telah menandai gambaran-gambaran tentang kuasa dari prinsip yang religius dan teguh…. Jurang dari gua singa itu tidak dapat menelan Daniel dari doa-doa hariannya, juga api yang bernyala-nyala tidak bisa menghanguskan Sadrakh dan teman-temannya untuk jatuh di hadapan patung berhala yang dibangun Nebukadnezar. Orang-orang muda yang memiliki prinsip-prinsip yang teguh akan menghindari kesenangan, menantang kesengsaraan, dan bahkan menghadapi gua singa dan nyala api yang panas daripada ditemukan tidak benar di hadapan Allah.   Tandailah tabiat Yusuf. Keutamaannya diuji secara keras, tetapi kemenangannya adalah penuh. Pada setiap titik orang muda yang luhur itu bertahan menghadapi ujian. Prinsipnya yang tinggi dan lurus muncul pada setiap pencobaan. Tuhan bersama dia, dan perkataanNya adalah hukum baginya.  83.2
Mereka yang mempelajari Alkitab, memohon petunjuk kepada Allah, dan bersandar kepada Kristus akan dimampukan untuk bertindak secara bijaksana di setiap waktu dan setiap keadaan. Prinsip-prinsip yang baik akan digambarkan dalam kehidupan yang sebenarnya. Biarkanlah saja kebenaran sekarang diterima dengan hormat dan menjadi dasar tabiat, dan ia itu akan menghasilkan keteguhan akan tujuan, yang tidak dapat dipengaruhi oleh godaan-godaan kesenangan, kesesatan dari adat-istiadat, penghinaan dari orang-orang yang mencintai dunia, suara-suara gaduh dari hati untuk kesenangan diri. Kesadaran haruslah menjadi yang pertama diterangi, lalu keinginan harus dibawa untuk taat. Cinta akan kebenaran dan kesalehan harus berkuasa di dalam jiwa, dan sebuah tabiat yang disetujui oleh surga akan terpancar.  83.3


17 Maret – Menaiki Tangga Petrus
Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menambahkan kepada imanmu kebajikan, dan kepada kebajikan pengetahuan, dan kepada pengetahuan penguasaan diri, kepada penguasaan diri ketekunan, dan kepada ketekunan kesalehan, dan kepada kesalehan kasih akan saudara-saudara, dan kepada kasih akan saudara-saudara kasih akan semua orang. 2 Petrus 1:5-7.

Arahkanlah orang-orang muda kepada tangga Petrus yang terdiri dari delapan anak tangga, dan tempatkan kaki mereka, bukan pada anak tangga yang tertinggi, tetapi pada yang terendah, dan dengan permintaan yang sungguh-sungguh doronglah mereka untuk naik sampai kepada yang paling puncak.  84.1
Kristus……. adalah tangga itu. Kaki tangga itu ditancapkan secara kuat pada bumi dalam keadaan kemanusiaanNya; anak tangga yang tertinggi mencapai takhta Allah dalam keilahianNya. Kemanusiaan Kristus merangkul kemanusiaan yang jatuh, sementara keilahianNya terbentang pada takhta Allah. Kita diselamatkan dengan menaiki anak tangga demi anak tangga, melihat kepada Kristus, bergantung kepada Kristus, meningkat selangkah demi selangkah pada ketinggian Kristus sehingga Dia dibuat bagi kita menjadi kebijaksanaan dan kebenaran dan penyucian dan penebusan. Iman, kebajikan, pengetahuan, penguasaan diri, ketekunan, kesalehan, kasih akan saudara-saudara, dan kasih akan semua orang adalah anak-anak tangga ini. Semua karunia ini harus dimanifestasikan di dalam tabiat Kristen; dan “jika engkau melakukan perkara-perkara ini, engkau tidak akan pernah jatuh: sebab dengan demikian sebuah pintu masuk diberikan kepadamu dengan luasnya ke dalam kerajaan Tuhan dan Juruselamat kita Yesus Kristus.” 84.2
Anda tidak perlu berpikir untuk harus menunggu sampai anda menyempurnakan satu karunia dulu sebelum mengembangkan yang lain. Tidak demikian; sebab semua perkara itu harus ditumbuhkan bersama…..; setiap hari yang anda jalani, anda dapat menyempurnakan perlengkapan-perlengkapan yang diberkati itu diungkapkan secara penuh dalam tabiat Kristus….  84.3
Jangan ditaklukkan oleh banyaknya pekerjaan yang anda harus lakukan dalam kehidupan anda, sebab anda tidak dituntut untuk melakukannya sekaligus. Biarlah setiap kekuatan anda digunakan untuk setiap hari kerja, menyempurnakan setiap kesempatan yang berharga, meninggikan nilai pertolongan-pertolongan yang Allah berikan kepada anda, dan membuat kemajuan pada peningkatan tangga itu selangkah demi selangkah. Ingatlah bahwa anda harus hidup selain satu hari pada suatu waktu, bahwa Allah telah memberikan satu hari, dan catatan-catatan surga akan menunjukkan bagaimana anda telah menghargai keistimewaan-keistimewaan dan kesempatan-kesempatannya. Semoga anda menyempurnakan setiap hari yang diberikan kepada anda oleh Allah, sehingga pada akhirnya anda boleh mendengar Tuhan berkata, “Baik sekali perbuatanmu, hai hambaKu yang baik dan setia.” 84.4


18 Maret – Nafas Jiwa
Tetaplah berdoa! 1 Tesalonika 5:17.

Doa adalah nafas jiwa, saluran dari segala berkat. Begitu …. jiwa yang bertobat memanjatkan doanya, Allah melihat pergumulannya, menyaksikan konflik-konfliknya, dan menandai ketulusannya. Jari-jariNya memberi tekanan, dan Dia mencatat setiap getaran. Bukanlah suatu perasaan yang menggetarkannya, bukanlah suatu emosi yang menggerakkannya, bukanlah suatu kesedihan yang membayanginya, bukanlah sebuah dosa yang menodainya, bukanlah sebuah pemikiran atau tujuan yang menggerakkannya, yang semuanya itu tidak dikenalNya. Jiwa itu telah dijual dengan harga yang tidak ternilai, dan dicintai dengan sebuah kesetiaan yang tidak tergantikan.  85.1
Doa kepada Dokter Besar itu untuk kesembuhan jiwa membawa berkat-berkat dari Allah. Doa menyatukan kita satu sama lain dan juga menyatukan kita kepada Allah. Doa membawa Yesus  ke sisi kita, dan memberikan kekuatan yang baru dan karunia yang segar pada jiwa yang letih dan kacau…..  85.2
Kristus Juruselamat kita telah dicobai dalam segala hal seperti kita alami, namun Dia tidak berdosa. Dia mengambil bentuk alami manusia, berpakaian sebagaimana layaknya manusia, dan kebutuhan-kebutuhannya adalah kebutuhan-kebutuhan manusia. Dia memiliki kebutuhan-kebutuhan yang secara jasmani harus disediakan, kelelahan jasmani untuk dilegakan. Adalah melalui doa kepada BapaNya sehingga Dia bersiap untuk tugas dan pencobaan. Hari demi hari Dia mengikuti rangkaian tugasNya, mencari untuk menyelamatkan jiwa-jiwa…… Dan Dia menghabiskan semalam-malaman dalam doa untuk kepentingan orang-orang yang dicobai…..  85.3
Masa doa-doa malam yang dilewati Sang Juruselamat di gunung atau di padang gurun itu adalah sangat penting untuk mempersiapkan Dia untuk pencobaan-pencobaan yang harus Dia jumpai pada hari-hari berikutnya. Dia merasakan kebutuhan akan penyegaran dan penguatan jiwa dan raga, sehingga Dia boleh menghadapi pencobaan-pencobaan Setan; dan mereka yang sedang berjuang untuk meneladani kehidupanNya akan merasakan kebutuhan yang sama ini….  85.4
Dia berfirman kepada kita, “Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku.” Hanya Kristus yang dapat membuat kita sanggup memberikan jawaban ketika Dia berfirman, “Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah padaKu, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.” Hal ini berarti bahwa setiap hari diri sendiri ini harus disangkal. Kristus bisa memberi kita penyelesaian yang luhur, kehendak untuk menderita, dan berjuang dalam peperangan Tuhan dengan tenaga yang gigih. Orang yang paling lemah, dengan dibantu oleh karunia ilahi, boleh memiliki kekuatan untuk menjadi lebih dari sekadar penakluk.  85.5

19 Maret – Rahasia Kemajuan
Percayalah kepadaNya setiap waktu, hai umat, curahkanlah isi hatimu di hadapanNya; Allah ialah tempat perlindungan kita. Sela. Mazmur 62:8.

Kita harus banyak berdoa jika kita mau membuat kemajuan dalam hidup ilahi. Ketika pesan kebenaran itu diproklamirkan pertama-tama, betapa banyak kami berdoa. Betapa seringnya suara pengantaraan itu terdengar di dalam bilik, di dalam gudang, di kebun, atau di hutan kecil. Secara berulang-ulang kami menghabiskan waktu di dalam doa yang sungguh-sungguh, dua atau tiga orang bersama menyatakan janji; seringkali suara tangisan terdengar dan kemudian suara ucapan syukur dan nyanyian pujian. Sekarang karena hari Allah itu sudah lebih dekat daripada kita percaya sebelumnya, dan kita harus lebih sungguh-sungguh, lebih bersemangat, dan kuat, daripada di hari-hari sebelumnya. Bahaya-bahaya kita adalah lebih hebat sekarang daripada waktu itu.  86.1
Adalah dalam waktu-waktu penyampaian doa yang menyendiri Yesus telah menerima kebijaksanaan dan kekuatan dalam hidup duniawiNya. Biarlah orang-orang muda meniru teladanNya dalam menemukan pada waktu subuh dan petang hari suatu masa yang hening untuk persekutuan dengan Bapa di surga. Pada setiap langkah jalan kita Dia berkata, “Sebab Aku ini, Tuhan, Allahmu, memegang tangan kananmu dan berkata kepadamu: “Janganlah takut, Akulah yang menolong engkau.” Yesaya 41:13. Dapatkah anak-anak kita mempelajari pelajaran ini pada masa-masa awal kehidupan mereka, betapa kesegaran dan kekuatan, betapa kesenangan dan kegembiraan, akan dibawa ke dalam kehidupan mereka!  86.2
Biarlah hatimu beristirahat demi kerinduannya untuk Allah, untuk Allah yang hidup. Hidup Kristus telah menunjukkan apa yang dapat diperbuat oleh kemanusiaan dengan menjadi pengikut tabiat ilahi. Semua yang Kristus telah terima dari Allah boleh juga kita miliki. Maka mohonkanlah dan terimalah. Dengan iman yang gigih dari Yakub, dengan tekad keras dari Eliyah, mintalah bagi dirimu semua yang Allah telah janjikan.  86.3
Biarlah gagasan-gagasan mulia dari Allah memiliki hatimu. Biarlah hidupmu dijalin melalui hubungan-hubungan yang tersembunyi kepada hidup Yesus. Dia yang telah memerintahkan terang itu untuk menyinari kegelapan sedang berkenan menyinari hatimu, untuk memberikan terang pengetahuan dari kemuliaan Allah di dalam wajah Yesus Kristus. Roh Kudus akan mengambil perkara-perkara milik Allah ini dan menunjukkannya kepadamu…… Kristus akan menuntun engkau pada ambang pintu milik Yang Abadi itu. Engkau boleh melihat kemuliaan itu melampaui selubung, dan mengungkapkan kepada orang-orang kecukupan yang berasal dari pada Dia yang hidup selamanya untuk membuat perantaraan bagi kita.  86.4


20 Maret – Iman Yang Tidak Tergoyahkan  
Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian kemari oleh angin. Yakobus 1:6.

Doa dan iman adalah berhubungan dengan erat, dan mereka perlu dipelajari secara bersama-sama. Dalam doa yang berasal dari iman ada sebuah pengetahuan ilahi; ia itu adalah sebuah pengetahuan yang harus dimengerti oleh siapa saja yang mau membuat pekerjaan hidupnya berhasil. Kristus berkata, “Apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.” Markus 11:24. Dia membuatnya jelas bahwa permintaan kita harus sesuai dengan kehendak Allah; kita harus memohon hal-hal yang Dia telah janjikan, dan apa saja yang kita terima mestilah digunakan dalam melaksanakan kehendakNya. Jika syarat-syarat ini dipenuhi, maka janji itu adalah pasti.  87.1
Demi pengampunan dosa, demi Roh Kudus, demi sebuah penguasaan diri seperti Kristus, demi kebijaksanaan dan kekuatan untuk melakukan pekerjaanNya, demi setiap hadiah yang dijanjikanNya, kita boleh meminta; lalu kita percaya bahwa kita menerimanya, dan sebagai balasnya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Allah bahwa kita telah menerimanya. Kita perlu mengharapkan bukan bukti yang kelihatan dari berkatNya. Hadiah itu ada di dalam janjinya, dan kita boleh menjalankan pekerjaan kita yang dijamin oleh apa yang dijanjikan Allah untuk diperbuatNya, dan bahwa hadiah itu, yang sudah kita miliki, akan menjadi nyata ketika kita sangat memerlukannya.   87.2
Untuk menjalani hidup yang sedemikian sesuai dengan firman Allah berarti penyerahan seluruh hidup kepadaNya. Akan terasa sebuah kebutuhan dan ketergantungan yang terus-menerus, sebuah penarikan hati ke hadapan Allah. Doa adalah sebuah keperluan; sebab ia itu adalah kehidupan dari jiwa. Doa keluarga, doa bersama, memiliki tempatnya masing-masing; tetapi adalah persekutuan rahasia dengan Allah yang mempertahankan kehidupan jiwa……  87.3
Sebuah kekuatan sebagaimana yang belum pernah ada sebelumnya terlihat menggenggam dunia ini. Dalam hiburan, dalam mencari uang, dalam persaingan kekuasaan, dalam pertarungan habis-habisan untuk mempertahankan keberadaan hidup, ada sebuah kekuatan mengerikan yang memikat tubuh, pikiran, dan jiwa. Di tengah kesibukan yang tergesa-gesa ini, Allah sedang berbicara. Dia menawarkan kita untuk memisahkan diri dari dunia dan bersatu denganNya. “Diamlah dan ketahuilah, bahwa Akulah Allah! Aku ditinggikan di antara bangsa-bangsa, ditinggikan di bumi.” 87.4
Bukanlah perhentian sesaat dalam kehadiranNya, melainkan hubungan pribadi dengan Kristus, untuk duduk dalam kebersamaan dengan Dia—inilah kebutuhan kita. 87.5



21 Maret – Suci di dalam Hati dan Kehidupan
Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah. Matius 5:8.

Ke dalam kota Allah tidak akan masuk sesuatupun yang najis. Semua yang akan menjadi penduduk di sana akan harus menjadi suci di bumi ini. Di dalam diri seseorang yang sedang mempelajari akan hal Yesus, akan terwujud sebuah kejijikan yang semakin besar terhadap tata krama yang ceroboh, tutur kata yang kasar, dan pikiran yang kotor. Ketika Kristus bersemayam di dalam hati, akan ada kesucian dan pembersihan pikiran serta perilaku.  88.1
Tetapi perkataan Yesus….. memiliki sebuah makna yang lebih dalam—bukan sekedar murni dalam apa yang dimengerti oleh dunia ini tentang kesucian, bebas dari perkara yang sensual, murni dari hawa nafsu, melainkan benar di dalam tujuan-tujuannya yang tersembunyi dan maksud-maksud jiwa, bebas dari kesombongan dan kepentingan diri, rendah hati, tidak egois, dan seperti anak-anak.  88.2
Hanya orang yang seperti itu bisa menghargai yang demikian. Jika anda tidak menerima di dalam hidup anda sendiri prinsip cinta kasih yang mengorbankan diri sendiri itu, yang merupakan prinsip dari tabiatNya, maka anda tidak dapat mengenal Allah…..  88.3
Ketika Kristus akan datang dalam kemuliaanNya, orang-orang jahat tidak bisa bertahan untuk melihat Dia. Terang dari kehadiranNya, yang merupakan kehidupan bagi mereka yang mencintai Dia, adalah kematian bagi orang yang tidak saleh….. Ketika Dia muncul, mereka akan berdoa untuk disembunyikan dari wajahNya yang telah wafat untuk menebus mereka.  88.4
Tetapi terhadap hati orang-orang yang telah menjadi suci dengan berdiamnya Roh Kudus, semuanya berubah. Orang-orang ini bisa mengenal Allah. Musa bersembunyi di celah-celah batu ketika kemuliaan Allah diungkapkan kepadanya; dan adalah ketika kita bersembunyi di dalam Kristus maka kita melihat kasih Allah…..   88.5
Oleh iman kita melihat Dia di sini dan saat ini. Dalam pengalaman harian kita, kita melihat kebaikan dan kasih sayangNya dalam perwujudan dari penyelenggaraanNya. Kita mengenaliNya dalam tabiat AnakNya….. Orang yang murni di dalam hatinya melihat Allah dalam sebuah hubungan yang baru dan menawan, seperti Penebus mereka; dan sementara mereka mengenal kemurnian dan kecintaan dari tabiatNya, mereka mengharapkan untuk memantulkan citraNya. Mereka melihat Dia sebagai seorang Bapa yang menantikan untuk memeluk seorang anak yang bertobat, dan hati mereka dipenuhi dengan sukacita yang tak terucapkan dan penuh akan kemuliaan ……  88.6
Orang yang murni di dalam hatinya hidup seakan-akan berada dalam kehadiran Allah yang terlihat selama waktu yang Dia bagikan bagi mereka di dunia ini. Dan mereka juga akan melihat Dia muka dengan muka di masa yang akan datang, dengan keadaan yang tidak dapat mati, seperti Adam telah alami ketika dia berjalan dan berbicara dengan Allah di Eden. 88.7


22 Maret – Penyucian Alkitab Didefinisikan
Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firmanMu adalah kebenaran.” Yohanes 17:17.

Mereka yang dikuduskan dalam kebenaran sedang menghidupkan permintaan-permintaan kuasanya, dan menjadi wakil-wakil dari Tuhan yang telah bangkit. Agama Kristus harus memperhalus citarasa, menyucikan penghakiman, mengunggulkan, memurnikan, dan meluhurkan jiwa, yang membuat orang Kristen semakin lebih patut bagi masyarakat malaikat surga.   89.1
“Dan Aku menguduskan diriKu bagi mereka, supaya merekapun dikuduskan dalam kebenaran.” Yohanes 17:19. “Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatan kepada kebenaran, sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas, hendaklah kamu bersungguh-sungguh saling mengasihi dengan segenap hatimu.” 1 Petrus 1:22. “Saudara-saudaraku yang kekasih, karena kita sekarang memiliki janji-janji itu, marilah kita menyucikan diri kita dari semua pencemaran jasmani dan rohani, dan dengan demikian menyempurnakan kekudusan kita dalam takut akan Allah.” 2 Korintus 7:1.  89.2
Inilah penyucian Alkitab. Ini bukan sekadar sebuah pertunjukan atau pekerjaan lahiriah. Ini adalah penyucian yang diterima melalui saluran kebenaran. Ini adalah kebenaran yang diterima di dalam hati, dan secara praktis dibawakan dalam kehidupan.  89.3
Tak ada penyucian Alkitab bagi mereka yang membuang sebagian kebenaran di belakang mereka. Ada cukup terang yang diberikan dalam firman Allah, sehingga tidak seorangpun perlu keliru…… Yesus, yang diperhitungkan sebagai seorang manusia, adalah sempurna, namun demikian Dia bertumbuh di dalam rahmat. “Dan Yesus makin bertambah besar dan bertambah hikmatNya dan besarNya, dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia.” Lukas 2:52. Bahkan orang Kristen yang sangat sempurna boleh meningkat secara terus-menerus di dalam pengetahuan dan cinta akan Allah…… 89.4
Penyucian bukanlah pekerjaan sesaat, sejam, atau sehari. Ia itu adalah pertumbuhan yang terus-menerus di dalam rahmat….. Setan hidup, dan aktif, dan setiap hari kita perlu menangis dengan sungguh-sungguh kepada Allah untuk pertolongan dan kekuatan melawan Setan itu. Selama Setan masih memerintah, kita masih akan mengalami diri kita ditundukkan, masih akan mengalami dosa-dosa untuk diatasi, dan tidak ada satu titik pun di mana kita bisa sampai dan berkata bahwa kita sudah sepenuhnya sampai……  89.5
Kehidupan Kristen adalah barisan yang secara tetap berjalan maju. Yesus duduk sebagai seorang penyuci dan pemurni umatNya; dan ketika gambaranNya secara sempurna direfleksikan dalam diri mereka, maka mereka adalah sempurna dan suci, dan dipersiapkan untuk pengubahan pada hidup kekal. 89.6


23 Maret – Waspadalah Terhadap Perangkat-Perangkat Setan  
Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama. 1 Petrus 5:8, 9.

Hendaklah setiap jiwa berada pada kewaspadaan. Musuh itu berada di jalanmu. Waspadalah, dengan mengawasi secara tekun agar jangan suatu perangkap yang secara berhati-hati disembunyikan dan secara mengagumkan akan mengambil anda tanpa sadar. Hendaklah orang yang tidak peduli dan yang acuh tak acuh berhati-hati agar jangan hari Tuhan itu datang atas mereka seperti pencuri di malam hari. Banyak orang akan berpaling dari jalan kerendahan hati, dan dengan melepaskan kuk yang diberikan Kristus, akan berjalan dalam jalan-jalan yang asing. Oleh karena dibutakan dan disesatkan, mereka akan meninggalkan jalan yang sempit itu yang menuntun ke kota Allah……  90.1
Dia yang menguasai harus mengawasi; sebab, dengan lilitan-lilitan, kekeliruan, dan takhayul-takhayul dunia ini, Setan berjuang untuk mengambil para pengikut Kristus dari Dia. Tidaklah cukup bahwa kita menghindari bahaya-bahaya yang mencolok dan pergerakan-pergerakan yang beresiko dan tidak konsisten. Kita harus tetap dekat pada Kristus, berjalan di jalan penyangkalan dan pengorbanan diri. Kita berada di negara musuh. Ia yang telah dilemparkan dari surga itu sudah muncul dengan kekuatan besarnya. Dengan setiap kecerdasan dan perangkat yang dapat menyesatkan ia sedang mencari jiwa-jiwa untuk ditawan. Jika kita tidak tetap berjaga-jaga maka kita akan jatuh dengan mudah dimangsa oleh tipuan-tipuannya yang tiada terbilang.  90.2
Setiap perkara saat ini dibungkus dengan suatu keagungan sehingga semua orang yang meyakini kebenaran masa kini hendaknya menyadari. Mereka harus bertindak dengan merujuk pada hari Allah itu. Penghakiman-penghakiman Allah akan segera jatuh atas dunia ini, dan kita perlu bersiap-siap untuk hari yang besar itu.  90.3
Waktu kita adalah berharga. Kita memiliki, tetapi hanya sedikit, hanya sedikit saja hari-hari kasihan di mana kita bersiap untuk masa yang akan datang, yaitu hidup yang tidak dapat mati itu.  Kita tidak mempunyai waktu untuk dihabiskan dalam pergerakan-pergerakan yang serampangan. Kita harus takut untuk bergeser dari firman Allah. 90.4
Jika seluruh kepentingan anda berada dalam kebenaran dan pekerjaan persiapan itu pada saat ini maka anda akan dikuduskan melalui kebenaran dan menerima sebuah kekuatan untuk keabadian….. Keseluruhan kerja dari persiapan itu harus terus berlangsung bersama dengan semua orang yang mengakui kebenaran, hingga kita berdiri di hadapan takhta Allah tanpa bersalah, tanpa cacat, atau noda, atau segala hal yang semacam itu.  Allah akan membersihkan anda jika anda menyerahkan diri kepada proses pemurnian itu.  90.5


24 Maret – Bukti Yang Menentang Setiap Pencobaan  
Tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah,…….dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran. Sebab kamu tidak akan dikuasai lagi oleh dosa, karena kamu tidak berada di bawah hukum Taurat, tetapi di bawah kasih karunia. Roma 6:13, 14.

Hanya ada satu kuasa yang bisa mematahkan belenggu kejahatan dari hati manusia, dan ia itu adalah kuasa Allah di dalam Yesus Kristus….. Kasih karuniaNya saja yang bisa memampukan kita untuk bertahan dan menundukkan kecenderungan-kecenderungan alami kita yang sudah jatuh.  91.1
Nilai yang tiada terbatas dari pengorbanan yang dituntut untuk penebusan kita mengungkapkan fakta bahwa dosa itu adalah sebuah kejahatan yang luar biasa. Melalui dosa seluruh organisme manusia adalah tidak waras, pikirannya adalah menyeleweng, imajinasinya dibuat membusuk. Dosa telah menurunkan derajat jiwa. Godaan-godaan dari luar menemukan sebuah jawaban yang senada di dalam hati, dan kedua kaki pun beralih secara tidak kelihatan kepada kejahatan. Karena pengorbanan dalam kepentingan kita sudah sempurna, maka pemulihan kita dari dosa harus disempurnakan. Tak ada perbuatan kejahatan yang akan dimaafkan oleh hukum; tak ada orang yang jahat yang akan selamat dari kutukannya. Kehidupan Kristus adalah penggenapan yang sempurna dari setiap aturan hukum.  Dia berfirman; “….Aku menuruti perintah BapaKu…” Yohanes 15:10. HidupNya adalah patokan kita akan kepatuhan dan pelayanan. 91.2
Pada masa ini Setan menyajikan pencobaan-pencobaan yang sama dengan yang ia sajikan kepada Kristus, dengan menawarkan kepada kita kerajaan-kerajaan dunia ini sebagai imbalan untuk persatuan kita dengannya. Tetapi atas dia yang melihat kepada Yesus sebagai pencipta dan penyempurna imannya, pencobaan-pencobaan Setan tidak memiliki kekuatan. Ia tidak bisa membuat jatuh ke dalam dosa orang yang akan menerima melalui imannya kebajikan-kebajikanNya yang telah dicobai dalam segala hal yang seperti kita alami, hanya saja tidak berdosa. 91.3   
Pengusiran dosa adalah tindakan dari jiwa itu sendiri. Benar bahwa kita tidak memiliki kekuatan untuk membebaskan diri kita sendiri dari pengendalian Setan; tetapi ketika kita menginginkan untuk dibebaskan dari dosa, dan di dalam kebutuhan besar kita berkeluhkesah untuk sebuah kuasa dari luar dan dari atas diri kita sendiri, kekuatan-kekuatan jiwa diilhami dengan energi ilahi dari Roh Kudus, dan kekuatan-kekuatan jiwa tersebut mematuhi kewenangan-kewenangan kehendak mereka di dalam memenuhi kehendak Allah.  91.4
Allah akan memiliki sekelompok orang yang bersemangat untuk pekerjaan-pekerjaan baik, yang berdiri teguh di tengah kecemaran-kecemaran dari zaman yang merosot ini. Akan ada sekelompok orang yang memegang teguh kekuatan ilahi sehingga mereka menjadi bukti yang menentang setiap pencobaan. 91.5


25 Maret – Mengapa Masa Kasihan Diperlama
Tuhan tidak lalai menepati janjiNya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat. 2 Petrus 3:9.

Kepada saya telah diperlihatkan bahaya kita, sebagai suatu umat, atas penyesuaian diri kepada dunia daripada kepada gambaran Kristus. Kita sekarang ini berada pada perbatasan yang sebenarnya akan dunia yang abadi, tetapi adalah tujuan dari pada musuh jiwa-jiwa itu menuntun kita untuk menganggap jauh penutupan waktu. Setan dengan cara yang meyakinkan akan menyesatkan mereka yang mengaku sebagai umat pemelihara hukum-hukum Allah untuk menantikan kedatangan kedua Juruselamat kita dalam awan-awan langit dengan kuasa dan kemuliaan yang besar. Dia akan menuntun sebanyak mungkin orang untuk mengabaikan hari yang mengerikan itu dan untuk menjadi satu roh dengan dunia ini, meniru kebiasaan-kebiasaannya. Saya merasa diberi tanda bahaya ketika saya melihat bahwa roh dunia ini sedang mengendalikan hati dan pikiran banyak orang yang menyatakan suatu pengakuan yang tinggi akan kebenaran…….  92.1
Dalam pertimbangan akan singkatnya waktu, kita sebagai suatu umat mestinya berjaga-jaga dan berdoa, dan tidak membiarkan diri kita sendiri dalam keadaan apapun menjadi berpaling dari pekerjaan khidmat dari persiapan akan peristiwa besar di hadapan kita. Karena waktu itu tampaknya diperlama, banyak orang menjadi tidak peduli dan acuh tak acuh dengan perkataan-perkataan dan perbuatan-perbuatan mereka. Mereka tidak menyadari bahaya mereka dan tidak melihat dan mengerti belaskasih Allah kita dalam memperpanjang masa kasihan mereka, agar mereka boleh memiliki waktu untuk membentuk tabiat-tabiat untuk masa depan, hidup yang abadi. Tiap saat adalah bernilai sangat mahal. Waktu dihadiahkan kepada mereka, bukan untuk digunakan demi mempelajari kemudahan mereka sendiri dan menjadi penghuni-penghuni bumi ini, tetapi untuk dipergunakan di dalam pekerjaan mengatasi setiap cacat dalam tabiat mereka sendiri dan di dalam menolong orang-orang lain, melalui teladan dan usaha pribadi, untuk melihat keindahan dari kesucian. Allah memiliki sebuah umat di bumi ini yang di dalam iman dan pengharapannya yang suci sedang membuka gulungan kertas dari nubuatan yang sedang menggenapi dengan cepat itu dan sedang mencari untuk membersihkan jiwa-jiwa mereka dengan mematuhi kebenaran, agar mereka tidak ditemukan tanpa pakaian pesta bilamana Kristus akan datang…..  92.2
Tanda-tanda yang telah diramalkan di dalam nubuatan sedang menggenapi dengan cepat di sekitar kita. Hal ini harus membangunkan setiap pengikut yang benar dari Kristus pada tindakan yang bersemangat. 92.3


26 Maret – Perkaramu Sedang Dimunculkan!
“Takutlah akan Allah dan muliakanlah Dia, karena telah tiba saat penghakimanNya, dan sembahlah Dia yang telah menjadikan langit dan bumi dan laut dan semua mata air.” Wahyu14:7.

Dalam tahun 1844 Imam Besar kita memasuki bilik yang mahasuci pada kaabah surgawi, untuk memulai pekerjaan penghakiman penyelidikan.  93.1
Sebagaimana buku-buku catatan dibukakan dalam penghakiman itu, kehidupan dari semua orang yang percaya kepada Yesus diperlihatkan kembali di hadapan Allah. Dimulai dari mereka yang pertama-tama hidup di bumi, Pembela kita itu menyajikan kasus-kasus dari masing-masing generasi pengganti, dan berakhir dengan orang-orang hidup. Setiap nama disebutkan, setiap kasus diselidiki secara teliti. Ada nama-nama yang diterima, ada yang ditolak. Bilamana setiap orang mempunyai dosa yang tertinggal pada buku-buku catatan itu, yang tidak ditinggalkan dan dimaafkan, maka nama-nama itu akan dicoret dari kitab kehidupan…..  93.2
Kita sekarang hidup di dalam hari besar pendamaian. Dalam pelayanan tipikalnya, sementara imam besar sedang melakukan pendamaian bagi umat Israel, semua orang dituntut untuk menyesah jiwa mereka dengan pertobatan dosa dan kerendahan hati di hadapan Allah, agar jangan mereka dimusnahkan dari antara umat. Dalam cara yang sama, semua orang yang memiliki namanya tercatat dalam kitab kehidupan, seharusnya sekarang ini, dalam beberapa hari yang tersisa dalam masa kasihan mereka, menyesah jiwa mereka di hadapan Allah dengan kesedihan bagi dosa dan pertobatan yang benar. Mesti ada pencarian yang dalam dan penuh iman atas hati…. Ada peperangan yang sungguh-sungguh di hadapan semua orang yang mau menundukkan kecenderungan-kecenderungan jahat yang berjuang untuk menguasai. Pekerjaan persiapan adalah sebuah pekerjaan pribadi. Kita tidak diselamatkan dalam kelompok-kelompok. Kemurnian dan pengabdian dari seseorang tidak akan menutupi kekurangan kualitas-kualitas ini di dalam diri orang lain….. Setiap orang harus diuji, dan ditemukan tanpa cacat atau noda atau segala hal yang seperti itu.  93.3
Semua orang yang benar-benar bertobat dari dosa, dan oleh iman menyatakan darah Kristus sebagai kurban pendamaian mereka, telah memiliki pengampunan yang dimasukkan terhadap nama-nama mereka di dalam buku-buku surga; sebab mereka telah menjadi pengambil bagian dalam kebenaran Kristus, dan tabiat-tabiat mereka ditemukan selaras dengan hukum Allah, dosa-dosa mereka akan disingkirkan, dan mereka sendiri akan terhitung bernilai atas kehidupan yang abadi. Tuhan menyatakan, ….. “Aku, Akulah Dia yang menghapus dosa pemberontakanmu oleh karena Aku sendiri, dan Aku tidak mengingat-ingat dosamu.”  Yesaya 43:25.  93.4


27 Maret – Sebuah Standar Yang Bisa Engkau Percaya
Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis. Efesus 6:11.

Pada setiap kebangkitan pekerjaan Allah, pangeran kejahatan itu bangkit kepada aktivitas yang lebih intens; dia sekarang sedang menempatkan usaha-usahanya sekuat tenaga untuk sebuah perjuangan akhir melawan Kristus dan para pengikutNya. Tipuan hebat yang terakhir segera dibentangkan di hadapan kita. Antikristus mesti menampilkan pekerjaan-pekerjaan ajaibnya di dalam penglihatan kita. Pekerjaan tandingan itu akan menyerupai kebenaran dengan begitu dekat sehingga akan menjadi mustahil untuk membedakan keduanya kecuali dengan Alkitab. Dengan kesaksian Kitab-Kitab Suci itu setiap pernyataan dan setiap mujizat harus diuji…..  94.1
Tak seorangpun kecuali mereka yang telah membentengi pikiran mereka dengan kebenaran-kebenaran Alkitab akan bertahan melewati pertentangan besar yang terakhir itu. Kepada setiap jiwa akan datang ujian pemeriksaan: Akankah saya mematuhi Allah lebih daripada manusia? Jam yang menentukan itu bahkan sekarang sudah di depan mata. Apakah kaki kita tertancap pada batu dari firman yang tidak terubahkan milik Allah itu? Apakah kita bersiap untuk berdiri teguh dalam pertahanan hukum-hukum Allah dan iman akan Yesus?.....   94.2
Inilah tugas yang pertama dan tertinggi dari setiap mahkluk rasional untuk mempelajari dari Alkitab apa itu kebenaran, dan kemudian berjalan di dalam terang, dan mendorong orang-orang lain untuk mengikuti teladannya. Kita harus mempelajari Alkitab dengan tekun dari hari ke hari, menimbang setiap pemikiran, dan membandingkan kitab yang satu dengan kitab yang lain. Dengan pertolongan ilahi kita harus membentuk pendapat kita bagi diri kita sendiri sebagaimana kita menjawab bagi diri kita sendiri di hadapan Allah…….  94.3
Yesus menjanjikan kepada murid-muridNya: “Tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam namaKu, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.” Yohanes 14:26. Tetapi ajaran-ajaran Kristus harus disimpan sebelumnya di dalam pikiran, agar Roh Kudus membawa ajaran-ajaran itu ke dalam ingatan kita pada waktu bahaya….  94.4
Bilamana masa ujian itu akan tiba, mereka yang telah membuat firman Allah sebagai aturan hidup mereka akan diungkapkan…… Biarlah penganiayaan menyala-nyala, dan orang-orang yang separuh hati dan munafik akan ragu-ragu dan meletakkan iman mereka; tetapi orang-orang Kristen yang benar akan berdiri teguh seperti sebuah batu, imannya lebih kuat, pengharapannya lebih cerah daripada dalam hari-hari kemakmuran.  94.5


28 Maret – Alkitab Penjaga Kita
Bukankah mereka semua adalah roh-roh yang melayani, yang diutus untuk melayani mereka yang harus memperoleh keselamatan? Ibrani 1:14.

Selama umat Allah menyerahkan kesetiaan mereka kepadaNya, selama mereka bergantung oleh iman yang hidup kepada Yesus, mereka berada di bawah perlindungan dari malaikat-malaikat surga, dan Setan tidak akan diperbolehkan untuk menjalankan keahlian-keahlian jahatnya atas mereka untuk menghancurkan mereka. Tetapi mereka yang memisahkan diri mereka sendiri dari Kristus dengan dosa berada di dalam bahaya besar……  95.1
Setan sekarang lebih sungguh-sungguh terlibat dalam menjalankan permainan hidup bagi jiwa-jiwa daripada dalam waktu sebelumnya; dan jika kita tidak tetap berjaga-jaga, dia akan memantapkan posisinya dalam hati kita, kesombongan kita, cinta diri, cinta dunia, dan banyak lagi sifat-sifat jahat lainnya. Dia juga akan menggunakan setiap perangkat yang mungkin untuk merombak iman kita akan Allah dan dalam kebenaran-kebenaran FirmanNya. Jika kita tidak memiliki sebuah pengalaman yang dalam pada perkara-perkara Allah, jika kita tidak memiliki sebuah pengetahuan yang menyeluruh akan FirmanNya, maka kita akan terkecoh menjadi hancur oleh kesalahan-kesalahan dan cara-cara pemikiran sesat dari musuh itu. Doktrin-doktrin yang palsu akan melemahkan dasar-dasar iman banyak orang, sebab mereka tidak belajar untuk membedakan kebenaran dari kesalahan. Penjaga kita satu-satunya menentang tipu muslihat Setan adalah mempelajari Alkitab secara tekun, untuk memiliki pemahaman yang cerdas atas alasan-alasan iman kita, dan dengan penuh iman menjalankan setiap tugas yang telah kita ketahui. Kesenangan atas satu perkara yang diketahui sebagai dosa akan menyebabkan kelemahan dan kegelapan, dan menaklukkan kita pada pencobaan yang sengit…..  95.2
Apakah kita sedang membuka pintu hati kepada Yesus, dan menutup setiap sarana pintu masuk untuk Setan? Apakah kita setiap hari memperoleh terang yang lebih jernih, dan kekuatan yang lebih besar, sehingga kita boleh berdiri di dalam kebenaran Kristus? Apakah kita sedang mengosongkan diri kita dari segala keegoisan, dan membersihkannya, sebagai persiapan untuk penerimaan hujan akhir dari surga?.....  95.3
Pekerjaan pengendalian diri adalah sebuah pekerjaan yang besar. Akankah kita melaksanakannya dengan kekuatan dan ketabahan? Jika kita tidak melakukannya, maka “jubah kotor” tidak akan diambil dari kita. Kita jangan pernah mengharapkan bahwa jubah kotor ini akan dikoyakkan dari kita dengan cara kekerasan; kita harus pertama-tama memperlihatkan sebuah hasrat untuk menghindarkan diri kita dari jubah kotor itu. Kita harus berupaya untuk memisahkan dosa dari kita, dengan bergantung pada kelayakan-kelayakan darah Kristus; dan kemudian dalam hari penindasan yang akan datang, ketika musuh menekan kita, kita akan berjalan bersama para malaikat.  95.4


29 Maret – Janji Allah Akan Keselamatan
Maka nyata, bahwa Tuhan tahu menyelamatkan orang-orang saleh dari pencobaan dan tahu menyimpan orang-orang jahat untuk disiksa pada hari penghakiman. 2 Petrus 2:9.

Dalam waktu pencobaan di hadapan kita janji Allah akan keamanan akan diberikan atas mereka yang telah memegang firman dari kesabaranNya……. Tiang penyangga awan yang menyatakan kemurkaan dan teror kepada pelanggar hukum Allah adalah terang dan belaskasih dan pembebasan kepada mereka yang telah memelihara hukum-hukumNya. Lengan yang kuat untuk menghancurkan para pemberontak akan kuat membebaskan orang-orang yang setia. Setiap orang beriman akan pasti dikumpulkan……  96.1
Bagian mana yang akan engkau perankan dalam skenario penutupan sejarah dunia ini?..... Apakah engkau menyadari pekerjaan besar akan persiapan yang sedang berlangsung di surga dan di bumi?....... Janganlah seorang pun sekarang ini bermain-main dengan dosa, sumber dari setiap kesengsaraan di dunia kita….. Janganlah takdir jiwamu bergantung pada sebuah ketidakpastian. Ketahuilah bahwa engkau adalah sepenuhnya berada pada pihak Tuhan. Biarlah penyelidikan bekerja dari hati yang tulus dan bibir yang gemetar, “Siapa yang akan tahan berdiri?” Apakah engkau, dalam masa kasihan yang terakhir ini, telah menaruh materi yang sungguh-sungguh sangat baik ke dalam pembentukan tabiatmu? Apakah engkau sedang menyucikan jiwamu dari setiap noda? Apakah engkau sudah mengikuti terang itu? Apakah engkau mempunyai pekerjaan-pekerjaan yang berhubungan dengan pengakuanmu akan iman?  96.2
Apakah pengaruh yang melembutkan dan menundukkan dari karunia Allah itu bekerja atas dirimu?...... Apakah engkau sedang membiarkan terangmu bersinar untuk menerangi bangsa-bangsa yang sedang binasa di dalam dosa-dosa mereka? Apakah engkau menyadari bahwa engkau harus berdiri dalam pembelaan hukum-hukum Allah di hadapan mereka yang sedang menginjak-injaknya?  96.3
Adalah mungkin untuk menjadi seorang percaya yang separuh hati dan resmi, dan namun demikian ditemukan berkekurangan dan kehilangan hidup yang abadi. Adalah mungkin untuk mempraktikkan sebagian perintah-perintah Alkitab dan dianggap sebagai seorang Kristen, dan namun demikian binasa karena engkau kekurangan kualifikasi yang esensial terhadap tabiat Kristen….. Sementara belaskasihan itu diperlama, sementara Sang Juruselamat sedang melaksanakan tugas pengantaraan, marilah kita mewujudkan seluruh pekerjaan untuk keabadian.  96.4
Krisis besar sangat dekat di hadapan kita. Untuk menghadapi pencobaan-pencobaan dan ujian-ujiannya, dan untuk menampilkan kewajiban-kewajibannya, akan menuntut iman yang tekun. Tetapi kita boleh menang secara mulia; tak satu pun jiwa yang berjaga-jaga, berdoa, dan percaya akan dijebak oleh musuh itu.  96.5



30 Maret – Sebuah Pengalaman Yang Dalam dan Hidup
Bagaimanakah kita akan luput, jikalau kita menyia-nyiakan keselamatan yang sebesar itu, yang mula-mula diberitakan oleh Tuhan dan oleh mereka yang telah mendengarnya. Ibrani 2:3.

Saya tampak bahwa kita tidak seharusnya menunda kedatangan Tuhan. Kata malaikat itu: “Bersiaplah, bersiaplah, untuk peristiwa yang akan datang atas bumi ini. Biarlah pekerjaan-pekerjaanmu sesuai dengan imanmu.” Saya tampak bahwa pikiran kita harus tetap tinggal pada Allah, dan bahwa pengaruh kita mesti berbicara untuk Allah dan kebenaranNya. Kita tidak bisa menghormati Tuhan manakala kita lalai dan acuh tak acuh….. Kita harus berada dalam kesungguhan untuk mengamankan keselamatan jiwa kita sendiri, dan untuk menyelamatkan orang-orang lain. Semua kepentingan harus ditujukan kepada hal ini, dan setiap perkara yang lain harus dinomorduakan.  97.1
Saya tampak keindahan surga. Saya dengar para malaikat menyanyikan lagu-lagu yang meriah, yang mempersembahkan pujian, kehormatan, dan kemuliaan kepada Yesus. Saya kemudian bisa menyadari sesuatu hal akan cinta yang ajaib dari Anak Allah itu. Dia telah meninggalkan semua kemuliaan, semua kehormatan yang Dia miliki di surga, dan berminat untuk keselamatan kita sehingga Dia dengan sabar dan lemah lembut menanggung setiap penghinaan dan penistaan yang dapat orang timpakan atas Dia.  Dia sudah terluka, dipukul, dan memar; Dia dipaku pada salib Kalvari dan menderita kematian yang paling menyedihkan untuk menyelamatkan kita dari kematian, agar kita boleh dicuci dalam darahNya dan diangkat untuk hidup bersama Dia di dalam rumah-rumah yang sedang Dia persiapkan bagi kita, untuk menikmati terang dan kemuliaan surga, untuk mendengar malaikat-malaikat bernyanyi, dan bernyanyi bersama mereka.  97.2
Saya tampak bahwa seluruh surga berminat dalam keselamatan kita; dan haruskah kita acuh tak acuh? Haruskah kita lalai, seolah-olah merupakan sebuah persoalan sepele apakah kita selamat atau lenyap? Haruskah kita meremehkan pengorbanan yang telah dibuat bagi kita?......  97.3
Sebuah Kitab telah diberikan bagi kita untuk menuntun langkah kita melewati bahaya-bahaya dunia yang gelap ini menuju ke surga. Ia itu menceriterakan kepada kita bagaimana kita bisa melepaskan diri dari amarah Allah, dan juga menceriterakan penderitaan-penderitaan Kristus bagi kita, pengorbanan besar yang telah dibuat sehingga kita boleh diselamatkan dan menikmati hadirat Allah selamanya.  97.4
Sebuah bentuk kesalehan tidak akan menyelamatkan siapa pun. Semua orang harus memiliki sebuah pengalaman yang dalam dan hidup. Hanya ini saja yang akan menyelamatkan mereka di dalam masa kesusahan itu. Kemudian pekerjaan mereka akan diuji dari jenis mana nilainya; dan jika pekerjaan itu merupakan emas, perak, dan batu-batu yang berharga, maka mereka akan disembunyikan di dalam rahasia dari pendopo milik Tuhan. 97.5



31 Maret – “Bersiaplah, Bersiaplah, Bersiaplah!”  
Bersiaplah untuk bertemu dengan Allahmu, hai Israel!” Amos 4:12.

Andaikan bahwa hari ini Kristus tampak di dalam awan-awan di langit, maka siapakah…. yang siap bertemu dengan Dia? Andaikan kita harus diubah ke dalam kerajaan surga sebagaimana adanya kita sekarang. Akankah kita siap untuk bersatu dengan para kudus Allah, untuk hidup dalam keharmonisan dengan keluarga kerajaan itu, anak-anak Raja surgawi? Persiapan apa yang telah engkau buat untuk penghakiman itu? Sudahkah engkau berdamai dengan Allah? Apakah engkau sedang bekerja bersama dengan Allah? Apakah engkau berupaya untuk menolong mereka yang berada di sekitarmu, mereka yang berada di rumahmu, para tetanggamu, mereka yang berhubungan dengan kamu yang tidak memelihara hukum-hukum Allah?....... Apakah kita sedang mempersiapkan diri untuk menemui Sang Raja?  98.1
Sekiranya mungkin bagi kita untuk dibawa ke dalam surga sebagaimana adanya kita sekarang, maka berapa banyak dari antara kita yang akan dapat melihat Allah? Berapa banyak dari antara kita yang mengenakan pakaian pernikahan itu? Berapa banyak dari antara kita adalah tanpa cacat atau noda atau segala sesuatu yang serupa dengan hal itu? Berapa banyak dari antara kita yang pantas untuk menerima mahkota kehidupan?...... Jabatan tidak menentukan manusia. Adalah Kristus yang dibentuk di dalam dirinya yang membuat manusia itu berharga untuk menerima mahkota kehidupan itu, yang tidak akan pudar.  98.2
Kepada saya ditunjukkan umat yang sisa di bumi ini. Malaikat itu berkata kepada mereka, “Akankah kamu menghindari tujuh malapetaka  yang terakhir itu?...... Jika begitu, kamu harus mati agar kamu boleh hidup. Bersiaplah, bersiaplah, bersiaplah. Kamu harus mempunyai persiapan yang lebih hebat daripada yang sekarang kamu miliki…… Korbankanlah semuanya kepada Allah. Letakkanlah semuanya di atas mezbahNya—diri kamu sendiri, kekayaan, dan semuanya, sebagai sebuah korban yang hidup. Pengorbanan ini akan memperoleh semuanya untuk memasuki kemuliaan.” 98.3
Kristus segera datang dengan kuasa dan kemuliaan yang besar. Dia segera datang dengan kemuliaanNya sendiri dan dengan kemuliaan yang berasal dari Bapa…… Sementara orang-orang jahat melarikan diri dari hadiratNya, para pengikut Kristus akan bersukacita….. Kepada para pengikutNya yang beriman Kristus menjadi kawan sekerja harian dan sahabat yang ramah. Mereka hidup di dalam hubungan yang erat, dan dalam persekutuan yang tetap dengan Allah. Atas mereka kemuliaan Tuhan telah bangkit….. Sekarang mereka bersukacita dalam sinar-sinar yang terus memancar dari terang dan kemuliaan Sang Raja di dalam kemuliaanNya. Mereka dipersiapkan untuk persekutuan dengan surga; sebab mereka telah memiliki surga di dalam hati mereka.  98.4

Jika engkau benar-benar bersama Allah pada hari ini, maka hal itu berarti engkau telah siap sedia sekiranya Kristus datang pada hari ini. 98.5

1 komentar: